National Health Polytechnic English Debate Competition ( NHPEDC ) 2014

National Health Polytechnic English Debate Competition ( NHPEDC ) 2014 telah digelar pada tanggal   25 s/d    28 Agustus 2014 di Poltekkes Kemenkes Palu. Sulawesi Tengah, dari 34 Provinsi di Indonesia, 23 Provinsi saja yang mengikuti kegiatan tingkat Nasional Tersebut, termasuk Kalimantan Tengah.

Pada Kesempatan kali ini, Institusi Poltekkes Kemenkes Palangkaraya ikut ambil bagian dalam kegiatan tersebut dengan mengirimkan, 1 team delegasi yang terdiri dari 3 orang dan 1 pembina  dan 1 pembimbing. Dalam rangka persiapan mengikuti kegiatan tingkat Nasional tersebut Tim Panitia tingkat provinsi Palangkaraya melakukan kegiatan seleksi kepada Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Palangkaraya, yang meliputi kegiatan Ujian Tulis, Presentation, Wawancara.  Sehingga di dapat 1 tim yang terdiri dari 3 orang Untuk menjadi perwakilan tim berdebate dalam ajang NHPEDC 2014.

Pada, tgl. 24 Agustus 2014 Tim dari Palangkaraya berangkat dan memerlukan waktu 8 jam untuk sampai di Palu menggunakan pesawat dan transit dari Palangkaraya ke Surabaya, dari Surabaya ke Makassar selanjutnya dari Makassar ke Palu.

Dalam Kegiatan, Tim Palangkaraya mengikuti babak selama 5 kali pertadingan telah melawan (1.Yogjakarta, 2.Palu II, 3. Jambi, 4. Tanjung Karang, 5. Bengkulu), dan suatu kebanggaan Pengalaman Pertama mengikuti kegiatan ini telah mendapatkan pelajaran yang banyak bagi tim dari Palangkaraya, dan merupakan suatu kebanggaan pula melawan tim-tim yang hebat, pada kesempatan kali ini Tim debate dari Palangkaraya mendapatkan Juara 16 besar.

Berikut foto-foto giat ?

Baca lebih lanjut

Poltekkes Wakili Kal-Teng Duta Mahasiswa GenRe 2014

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Palangkaraya Provinsi Kalimantan Tengah kembali menyelenggarakan pemilihan duta mahasiswa Generasi Berencana (GenRe) Tahun 2014.

SIAP BERSAING : Para peserta Pemilihan Duta Mahasiswa Generasi Berencana siap bersaing menjadi yang terbaik. Setelah acara pembukaan mereka berfoto bersama dengan Kepala BKKBN Perwakilan Kalteng Kusnadi

SIAP BERSAING : Para peserta Pemilihan Duta Mahasiswa Generasi Berencana siap bersaing menjadi yang terbaik. Setelah acara pembukaan mereka berfoto bersama dengan Kepala BKKBN Perwakilan Kalteng Kusnadi

Pemilihan duta genre merupakan upaya untuk memberikan edukasi dan wawasan kepada generasi muda tentang kesehatan reproduksi, serta menciptakan remaja yang bebas narkoba, seks bebas dan HIV/AIDS.

Pelaksanaan seleksi yang berlangsung di AULA Kantor BKKBN, Sabtu (12/4) dan Minggu (13/4) kemarin, “Setelah menjalani tiga sesi penilaian, akan dipilih tiga peserta putra dan tiga peserta putri dengan nilai tertinggi yang diumumkan di malam final. Pada malam itu tiga pasang ini dinilai kembali untuk menentukan pemenang satu, dua dan tiga,” ujar Ketua Panitia Pemilihan Setyawati Kusuma SPsi. Juara I akan mewakili Provinsi Kalimantan Tengah pada ajang pemilihan duta mahasiswa Genre 2014 tingkat nasional pada bulan mei mendatang di Jakarta.

Helnida Zaini Kaderi (Juara I Duta Mahasiswa GenRe Kal-Teng 2014), Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Palangkaraya Jurusan Kebidanan, Bri Yudistira (Juara I Duta Mahasiswa GenRe Kal-Teng 2014) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Palangkaraya Jurusan Keperawatan.

Helnida Zaini Kaderi (Juara I Duta Mahasiswa GenRe Kal-Teng 2014), Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Palangkaraya Jurusan Kebidanan, Bri Yudistira (Juara I Duta Mahasiswa GenRe Kal-Teng 2014) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Palangkaraya Jurusan Keperawatan.

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kalteng selaku penyelenggarakan  pemilihan Duta Mahasiswa Generasi Berencana (Genre) menunjuk enam orang juri untuk menilai peserta. Keenam orang juri terdiri Dr Jairi MPd akademisi dari Universitas Palangka Raya sebagai koordinator juri, Drs Mirhan MPd dari PKBI KaltengN Drs Erwis Soewarsa dan  Marjono SH dari PPKS Huma Kencana, Oktarina WY Garib Duta Mahasiswa 2012, dan Ega Prayoga Duta Mahasiswa 2013.

Pemilihan Duta Mahasiswa Genre telah dilaksanakan lima kali di Kalteng. Secara umum, kegiatan ini memberi pengaruh baik terhadap pembangunan kependudukan dan KB di Kalteng. Namun secara khusus belum ada penelitian tentang hal itu.

Ditambahkan Setyawati secara khusus kegiatan ini bertujuan menambahkan citra positif program Genre melalui figur duta mahasiswa genre. Meningkatkan promosi program genre melalui jaringan komunikasi antara duta mahasiswa genre dengan mahasiswa sebaya dan komunitas kampus. Mengembangkan pusat informasi konseling mahasiswa melalui pendekatan ramah mahasiswa.

Sebanyak 10 pasang mahasiswa bersaing  untuk menjadi Duta Mahasiswa Generasi Berencana (Genre) tingkat provinsi. Selama dua hari, Sabtu (12/4) sampai Minggu (13/4) malam mereka harus mengikuti tiga sesi penilaian, pembuatan makalah dan presentasi, wawancara individual dan penyuluhan.

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Para peserta  berasal dari empat kabupaten dan satu kota. Kabupaten Barito Utara mengirimkan du pasang mahasiswa, Kapuas dua pasang, Kotawaringin Barat satu pasang, Kotawaringin Timur satu pasang. Sedangkan Kota Palangka Raya mengirim empat pasang mahasiswa. Satu pasang, terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan.

Sumber : http://kaltengpos.web.id/berita/detail/5971/bkkbn-pilih-duta-mahasiswa-genre.html

Mengenal Suku Dayak Kal-teng di Museum Balanga

Museum Balanga adalah museum yang berlokasi di Kota Palangka Raya, provinsi Kalimantan TengahIndonesia. Museum Balanga berlokasi di Jalan Tjilik Riwut, hanya sekitar 2,5 km dari Bundaran Besar. Jika anda tidak menggunakan kendaraan pribadi, dengan transportasi umum juga sangat mudah.

Hari ini saya dan teman – teman tepatnya bersama Windi Elpanto (Barut), Rhia Restianty Rinjani (Bukit Rawi) berencana untuk berwisata ke Museum Balanga, sebagai putra – putri dari daerah sudah semestinya musti tahu sejarah dan adat istiadat Kalimantan Tengah dan Provinsi Palangkaraya ditambah lagi tinggal berdomisisli di Palangkaraya tentu harus pernah mengunjungi Museum Balanga.

Sangat mudah kami menemukan Museum Balanga, kesan waktu pertama kali masuk adalah sepi tanpa pengunjung satu pun. Bisa dibilang kami adalah pengunjung satu-satunya saat itu. Petugas museum pun sepertinya santai-santai karena tidak ada pengunjung satu pun. Ditemani petugas museum kami siap menjajah museum satu-satunya di Palangkaraya. Museum benar-benar terasa sedikit menyeramkan karena sunyi senyap dan hanya ada kami dan petugas saja.

Museum Balanga

Keberadaan Museum Balanga memang belum banyak diketahui oleh publik. Bahkan masyarakat Kalteng sendiri banyak yang masih belum mengetahui keberadaan museum ini, padahal museum ini ada sejak 1973. Didirikan oleh Pemda Kalteng mulanya sebagai museum daerah. Seiring dengan kebijakan pemerintah pusat bahwa setiap provinsi memiliki museum yang menampilkan keunikan kebudayaan dan kekayaan alam setempat, maka pada tahun 1990 Museum Balanga menjadi museum provinsi.

Museum Balanga memiliki berbagai jenis koleksi hasil kebudayaan material (benda budaya) yang dikelompokan menjadi koleksi ethnografi, historika, arkeologi, keramologika, numismatika & heraldika. Sementara benda alam dikelompokan menjadi koleksi biologika dan geologika. Koleksi museum tersebut sebagian dipajang di 2 gedung sebagai pameran tetap, selebihnya ditata di gundang koleksi.

Ketika anda memasuki ruang pameran maka anda akan merasakan suasana kehidupan tradisional suku Dayak. Koleksi ditata berdasarkan daur hidup, dimulai dari peralatan upacara fase kelahiran, perkawinan dan terakhir kematian. Pemandu tak akan lupa menceritakan kepada anda tentang keunikan upacara Tiwah. Di sini anda akan melihat keunikan senjata tradisional seperti Sumpit, Duhung, Mandau, miniatur rumah panjang yang disebut Betang, alat pengundang ikan yang disebut Mihing, patung Sapundu danHampatung Karuhei, jimat Penyang, aneka barang kuningan, aneka tempayan keramik asal Cina dari dinasti Ming dan Ching yang disebut Balanga dan piring Malawen. Masih banyak lagi koleksi unik lainnya.

Museum Balanga juga menerima sekitar seribu buah senjata sitaan yang digunakan saat konflk etnis di Sampit tahun 2001 sebagai koleksi historika.

Museum Balanga melayani kunjungan perorangan maupun rombongan pada saat jam kerja, yakni :

  • Senin-Kamis : 07.00 – 14.00
  • Jumat : 07.00-10.30
  • Sabtu : 07.00-2.30

Dream high in Senior High School

“Hi, nice to meet you. all blogger again, I’m sorry today I can only write and post a few words and sentences as well as my experience, I hope this can add all friend happy and received me back in blogger world” 😀

————————————————————————————————————————

Sebuah kata “br’i” memang multifungsi dan penuh dengan makna serta maksud yang beragam beberapa contohnya :
mem’br’i (suatu tindakan menyerahkan sesuatu), BRI (BANK tempat menabung) ,seleBRItis (Tenarartis), ABRI (Satuan perangkat kekuatan Negara) dan lain-lain.

Bersyukurlah nama mu BRI. dan lengkap dengan YUDISTIRA (Seorang tokoh wayang yang konon memiliki cirikhas tersendiri). demikian dalam perjalan menjalani kehidupan ini semenjak 8 Mei 1995 hingga sekarang aku memang berusaha menjadi pribadi yang dapat MEMBRI, membritakan kabar sukacita, membri dengan sukarela, membrikan yang terbaik itulah yang ku usahakan, selain itu BRI mempunyai cirikhas tersendiri baik dari sifat, tindakan dan keadaan yang mungkin berbeda dari orang lain, namun BRI mensyukurinya.

Sekarang, kurang lebih 18th menjalani roda kehidupan ini kadang berada diposisi atas kadang pula berada ditingkat terbawah namun pengalaman merupakan hal terbaik yang telahku terima dan kini akan semakin bertambah dan mungkin akan menua itulah roda kehidupan, berawal dari dalam kandungan, dilahirkan dan bersekolah :
Tingkat Pendidikan mulai memberi pemahaman akan makna hidup dan jati diri
1. TK SANTO YOSEF Ampah Kec. Dusun Tengah
2. SDN JANAH HARAPAN Ampah Kec.Dusun Tengah
3. SMP NEGERI 1 DUSUN TENGAH Ampah Kec.Dusun Tengah
4. SMA NEGERI 1 DUSUN TENGAH Ampah Kec.Dusun Tengah
Sekolah itu penting dan memang multifungsi, dalam mejalani program pemerintah wajib belajar 9 tahun. Saya masih beranggapan Sekolah ya, Sekolah aja pola pikir masih tidak terbentuk masih berfikir seputaran dan keliling lingkungan pembelajaran diruang lingkup sekolah itu aja, namun semenjak SMP penelusuran minat dan bakat dikembangkan tanpa ada pola pikir kedepan. “Itulah yang namanya anak-anak, malas direpotkan masalah berfikir kedepan yang ada hanya pikiran bermain sekarang”.

Suatu penyesalan andai kata semenjak kecil berpola pikir cerlin (Cerdik dan Lincah) saya yakin saya menjadi Cernus (Cerdas Jenius) kala SMA, namun itu terlambat sudah. saya hanya menjadi anak dusun yang kesehariannya hanya belajar mengatur sifat baik dan belajar seperlunya. bersekolah hanya bisa disitu-situ saja dapat dikatakan tidak berkembang kata orang kota yang hanya di dusun terpencil. yang mungkin orang Jakarta tak tau rimbanya dimana.

Lulus SMP 1 DUSUN, tengah. Saya dimasukan orang tua saya disebuah sekolah di salah satu dusun di tengah-tengah karena orang tua saya termasuk yang hidup pas-pas an ibu dan ayah hanya seorang guru yang juga mengajar di dusun, namun Puji Tuhan kedua kakak saya kini telah Lulus Sarjana dan ada yang sudah bekerja serta yang belum. Orang tua saya memasukan saya di SMA NEGERI 1 DUSUN TENGAH, saya merasa gembira karena pola pikir saya adalah berpola dusun dan hanya berniat melanjutkan sekolah tidak mengenal pola pikir orang kota pada umumnya. yah, namun itulah saya dengan kesederhanaan saya.

Belajar Berusaha Berjuang 3B saya. 1tahun dikelas X tepatnya X.5 dengan wali Bu.Ly konon sering disebut kelas kutukan karena banyak yang bandel tiap tahun dan banyak yang tidak naik setiap tahun kata bu.Mer (guru.Mtk), Namun Hidup Harus Optimis H2O saya, menjadi ketua kelas saat kelas X, memang saya hobby terlibat dan tergabung disetiap organisasi Santai Serius Sukses 3S saya juga terlibat di OSIS banyak tantangan dan pengalaman baru saya terima. tak luput kami membuktikan disemseter ke-II kami bakal sukses alhasil usaha dan kinerja kami sukses rata-rata dari kelas X5 naik kelas semua dan mengisi di program IPA dan bayak tersebar di IPA 1 dan IPA 2, dan saya berada di XI IPA 2 dengan wali kelas pak.Ad (yang anaknya juga sahabat saya juga sekelas). Program IPA tidak lah Mudah dan saya bersyukur saya orang dusun bisa masuk Program IPA. saya berusaha belajar giat agar mampu bersaing dikelas ini, banggalah hati kala mampu mendapat rangking kelas. banyak sekali hal-hal yang membuat saya tertarik dan rajin belajar seluruh pelajaran sangatlah berguna, hingga terdapat cara yang membuat kita agar berfikir maju dari sebuah pembelajaran. yaitu “DREAM BOOK

DREAM BOOK merupakan suatu project yang harus dikerjakan siswa secara perorangan dimana tugas ini adalah pembelajaran BAHASA SASTRA yang salah satu gurunya adalah guru yang luar biasa yaitu pa.BSANTOSA yang sering dipanggil kakak karena beliau juga aktif kegiatan pramuka begitu pula saya anak dusun putra barito ini juga senang ikut terlibat di PRAMUKA terlebih Ambalan R.SUSILO. Dalam pembuata project saya mengakui bahwa hal-hal yang harus disi dalam buku tersebut adalah murni karya masing-masing dan hanya saya dan Tuhanlah yang tahu, dimana isi buku tersebut semua berisi Harapan, Angan, Cita-cita dan Semua mimpi yang terbayang bayang dimasa mendatang, namun dituliskan dalam beberapa halaman buku lengkap dengan gambar dan kapan itu terjadi. Awalnya hanya menulis-nulis hal yang saat ini mustahil terjadi karena sekedar untuk melengkapi tugas dari pak. guru, namun ketika presentasi/ bercerita ulang tentang buku tersebut sentak tiba-tiba seketika saya bersedih dan tersentak termotivasi harus menepati janji didalam buku tersebut. hari-hari berlalu kini saya kelas XII IPA 2 kembali saya ditunjuk menjadi Ketua Kelas oleh wali kelas kami ibu.Pin, dan Sekretaris Osis banyak tanggung jawab yang harus saya jalani santai namun pasti semua berasa Indah dan terlaksana walau sempat bermasalah dengan guru dan kepala sekolah atas sebuah kesalahan yang kecil namun saya tetap harus mempertanggung jawabkannya karena saya takut saya hanyalah anak dusun yang tak punya apa-apa. suatu saat saya kembali membuka Dream Book saya memberi tanda ceklis/ benar pada beberapa target yang telah saya capai yang diantaranya -naik ke kelas XII IPA 2, -menjadi sekertaris OSIS, -Menjadi Ketua Ambalan. -menjadi BANTARA saya terkejut hal-hal seperti ini kenapa ada di dream book saya, dan saya kembali melihat beberapa mimpi saya lainnya dan membayangkannya hingga kembali menutup buku itu dan menyimpannya didalam laci meja yang kusam didalam kamar. Saya berusaha aktif belajar dan berusaha serta bersosialisasi denga teman-teman, karena saya suka berteman saya juga mempunyai beberapa teman yang sering kumpul bagaikan group Pujangga sebut saja mereka dre, dri, mon, fat saya mungkin banyak belajar dari mereka dan terbantu pula oleh mereka namun suatu ketika terjadi suatu hal yang membuat kami jarang lagi bersua namun tetap berkomunikasi baik, bagaikan sahabat yang sibuk dengan keperluan masing-masing, Dalam keberadaan saya kadang saya sering tidak sadar bahwa apa yang terjadi ketika itu sepertinya telah tertulis disebuah buku dan saya baru menyadari bahwa benar semua telah tertulis di MY DREAM BOOK hal-hal seperti :
– Menjadi Duta Anti Narkoba Bartim (saya tak menyadari hal ini tertulis di DREAM BOOK bahkan saya mendapat lebih yakni FAVORITE DUTA ANTI NARKOBA KALTENG 2012)
-Telusur KALIMANTAN TIMUR (saya tak menyadari hal ini pula, saya ditunjuk pula menari tradisional wakil KALTENG di PENAS KTNA dan memperoleh juara I Nasional Tari Tradisi dan Mengikuti Kegiatan Bible Camp Potak Samarinda dan saya mendapat predikat “KING OF BIBLE CAMP POTAK 2010”)
-Menjadi LAKSANA di tahun 2012 (Puji Tuhan tercapai, pangkat LAKSANA saya dan rekan-rekan terima, bahkan bangga luar biasa bisa mengunjungi Juru Banu yang Gudep Barunya Muantab sekali, anak-anaknya baik, desanya indah, sungainya keren susur sungainya)
– LULUS UJIAN NASIONAL 2013 (Puji Tuhan kini terkabul dan ini juga tercatat di DREAM BOOK, Semua Siswa/Siswi LULUS 100%)

Banyak hal yang BESAR terjadi dan itu berawal dari MIMPI BESAR ‘DREAM HIGH’ saya bersyukur dan bangga menulis mimpi yang bagi orang dusun mustahil dan sulit diraih  namun saya bangga dan meyakini bahwa apa yang saya tulis adalah kejadian dihari esok, bagaimana itu bisa terjadi? saya akan berusaha berjuang dan belajar dan membuktikan bahwa apa yang saya pilih adalah pilihan tepat. trima kasih banyak atas didikan dan pembelajaran yang telah orangtua, guru saya berikam dimasa silam kiranya kelak saya menjadi putra dusun yang membanggakan.

MULAILAH BELAJAR KETIKA KITA MERESPON SUARA, PERINTAH DARI SEKELILING SESUNGGUHNYA APA YANG AKAN TERJADI KITA TELAH MERENCANAKANNYA TERLEBIH DAHULU DAN TUHANLAH YANG AKAN MENATA DAN MENGATUR RANCANGAN KITA.

KENANG-KENANGAN

(MIMPI BESAR DI SMA MY DREAM HIGH IN SENIOR HIGH SCHOOL 1 DS.TENGAH)

GAPAI MIMPIMU JANGAN PERNAH BERHENTI, SAMPAI KAU TEMUKAN APA YANG KAU CARI DAN YAKINLAH KEAJAIBAN PASTI TERJADI

Catatan saya dalam dream book selanjutnya yang telah saya targetkan adalah 
“diterima di poltekes kemenkes palangkaraya? akankah saya terima dan akankah saya memberi ceklis/ tanda benar lagi pada dream book saya?”.

Bantu dalam doa sahabat. saya hanya mampu berdoa dan berusaha. Inilah saya dalam keberadaan saya anak DUSUN tengah putra BARITO timur.

to be continue 
-trimakasih Tuhan, trimakasih mama,abah, trimakasih guru sd,smp,sma, trimakasih teman-teman, timakasih Pak. Budi atas project Dream Booknya bermanfaat sekali. saya mengalami keajaibannya

PEMILIHAN DUTA ANTI NARKOBA KALIMANTAN TENGAH 2012

Tajuk Berita :

Palangka Raya, 04 Juli 2012. Menyambut Hari Anti Narkotika Internasional tanggal 26 juni 2012, para Kader Anti Narkoba Provinsi bersama Badan Narkotika Provinsi BNP, menyelenggarakan Pemilihan Duta Anti Narkotika Provinsi Kalimantan Tengah. yang diselenggarakan sejak tanggal 01 – 03 Juli 2012. Proses Karantina yang berlangsung di LPMP PROVINSI KALIMANTAN TENGAH diikuti oleh 26 Peserta yang diantaranya DUTA-DUTA ANTI NARKOBA dari beberapa kabupaten dan kota yakni “Kab. Barito Timur, Kab. Barito Selatan, Kab. Barito Utara, Kab. Sukamara, Kab. Seruyan, Kab. Lamandau, Kab.Murung Raya, KOBAR, KOTIM, KAPUAS, KATINGAN, PULANG PISAU, PALANGKARAYA, BNP 1, BNP 2 dan BNP 3

No

NAMA

Asal

Putra

Putri

1 BRI YUDISTIRA RUTH PATRICIA BARITO TIMUR
2 TOMI HARIYANTO VENNI SAVITRI BARITO SELATAN
3 CANDRA DARA BARITO UTARA
4 BEBY PRAKOSO HANA TORBA GULTOM KO-BAR PANGKALANBUN
5 EGA PRAYOGA PUJI HARDIYANTI KO-TIM SAMPIT
6 ANDREST AGRISTO MELINDA SUSMITHA PURUK CAHU
7 JEKI PURWANTO SHELY LUTHPIANA SUKAMARA
8 ALAMUL HUDA DYAH SETYORINI SERUYAN
9 SATRIA REKSY NUR BAITI LAMANDAU
10 ANANTA NURUDI ANTHI BNP 1
11 ISGIANTO YUN PRATIWI BNP 2
12 FRENGKI CHRISTINA NATALIA BNP 3
13 RANDI JULIAN PEBRIANA YALISA PALANGKARAYA

Dalam kegiatan kali ini briyudistira (Ampah) terpilih dan diberi kesempatan menjadi DUTA ANTI NARKOBA BARITO TIMUR berpasangan dengan Ruth Pricilia (Tamiang Layang), Kegiatan Karantina diisi dengan berbagai macam kegiatan Pemberian Materi, Post Test, dan Kunjungan-kunjungan dan PUBLIC SPEAKING ke TVRI Kal-Teng

Kegiatan ditutup pada acara Gradfinal pada tanggal. 3 Juli 2012. Adapun Hasil Pemilihan Duta Anti Narkoba :

No

JUARA / KATEGORI

PUTRA

PUTRI

1 JUARA I DUTA ANTI NARKOBA

ANANTA NURUDI

(BNP 1)

CHRISTINA NATALIA

(BNP 3)

2 JUARA II DUTA ANTI NARKOBA

RANDI JULIAN

(PALANGKARAYA)

DYAH SETYORINI

(SERUYAN)

3 JUARA III DUTA ANTI NARKOBA

EGA PRAYOGA

(SAMPIT)

HANA TORBA GULTOM

(PANGKALAMBUN)

4 TERFAVORIT  D.A.N

BRI YUDISTIRA

(BARITO TIMUR)

SHELY LUTHPIANA

(SUKAMARA)

5 PERSAHABATAN

DARA

(BARITO UTARA)

==PEMILIHAN DUTA ANTI NARKOBA KALIMANTAN TENGAH 2012 ==

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

JANGAN ANGGAP PENDIDIKAN DAN PRESTASI HANYA DARI PEMBELAJARAN DI RUANG KELAS

This My Artikel. I thought there was no problem with anyone else, because this is my inspiration and my opinions.

Pendidikan sebuah kata yang sering sekali dikaitkan dengan rutinitas pembelajaran, dimana dengan adanya didikan yang baik maka akan menumbuhkan suatu pencapaian atas hasil dari didikan itu sendiri yang lazim dikenal dengan Prestasi, Prestasi merupakan suatu hasil dari sebuah Usaha yang perlu terus diukir dan ditingkatkan. Program Pemerintah tentang wajib belajar 9th merupakan suatu usaha untuk mencapai suatu tujuan tiada lain adalah prestasi Negeri ini. Tak hanya berhenti di 9th kini jejang pendidikan tingkat SMA Negeri dan Swastapun serta SMK mernerapkan kewajiban untuk mencerdaskan Generasi Penerus Negeri.

Saya briyudistira yang merupakan seorang Putra Barito tepatnya seorang siswa kelas XI. IPA 2 di SMAN 1 Dusun Tengah, Kec. Dusun Tengah, Kab. Barito Timur, Ampah Kota jelas harus dan sudah tentu menghadapi yang namanya dunia pendidikan, dimana perlu belajar, perlu mendalami, perlu didikan, perlu acuan, perlu motivator bahkan perlu segalanya untuk mencapai mimpi dan harapan saya. Selama + 12 th menjalani proses pendidikan baik dari TK, SD, SMP hingga SMA banyak ilmu serta pencapaian-pencapaian yang didapat serta metode-metode yang membawa saya berfikir dan menjadi pribadi yang berpendidikan.

Sebagai seorang siswa saya kadang kala mau tidak mau harus wajib belajar dan belajar karena itu memang sudah tugasnya tetapi dalam prosesnya Pendidikan yang diberikan di Sekolah sesungguhnya tidak hanya terpaku pada Kegiatan Belajar pada saat bertatap muka di Ruang Kelas saja, banyak yang mengira Pendidikan itu adalah proses yang didapat dari kegiatan belajar dan mengajar disekolah saja. “Apakah disekolah saja kita mendapat pendidikan?”. sesungguhnya PENDIDIKAN ITU KITA PROLEH DIMANA SAJA dan KAPAN SAJA.

Saya mengakui bahwa Pendidikan yang saya terima hingga saat ini dan secara khusus di SMAN 1 Dusun Tengah ini sangatlah Luar biasa. Selain sebagai siswa yang tugasnya belajar serta Sekretaris Kelas. Puji Tuhan saya dipercayai sebagai Pengurus Osis, Pemimpin Redaksi WMS (Wall Magazine Of Student) dan Ketua (Pradana) Ambalan R. Soesilo GUDEP.01-02 di SMAN 1 Dusun Tengah. Mungkin banyak orang yang tidak sanggup dan tidak menghiraukan serta menganggap Organisasi-organisasi tersebut tidak penting dalam dunia Pendidikan. ITU SALAH!!  Sesungguhnya Pengalaman, Pendidikan serta Prestasi jauh lebih banyak saya peroleh diluar kegiatan Pembelajaran didalam kelas.

Yang Masih saya Ragukan di Sekolah tercinta ini, “Mengapa singkronisasi antar siswa dan dewan guru masih mintus?” entah dikarenakan buruknya kinerja Organisasi Siswa Intra Sekolah serta komunitas yang ada, atau karena kurangnya pemanfaatan.

Kedua, “Mengapa siswa SMAN 1 Dusun Tengah tidak pernah merasa Puas?”. Tidak pernah Puas dengan segalanya, entah karena siswanya yang bandel, kurangnya fasilitas sekolah, Pembangunan Sekolah ataukah kurang puas dengan pembelajaran yang diberikan??

Ketiga, “Fasilitas Multimedia sudah tersedia, Web sudah ada, Jejaring sosial sendiripun hadir menyapa namun kurang digunakan, Mengapa?”. Perlu dipertanyakan, Kemanakah Minat dan Semangat siswa apakah telah mati tersiram air panas yang tumpah dari dalam wadahnya akibat tidak dijaga dan di olah sedemikian rupa oleh Komunitasnya. Apa kesalahan terdapat pada Pengurusnya? Sesungguhnya, jika fasilitas yang ada mampu dimanfaatkan oleh siswa maupun guru dengan baik, maka harapan saya, dan saya pasti yakin relasi antar Sekolah baik siswa dan gurunya akan terhubung :

Selanjutnya, “Prestasi siswa jangan hanya dilihat dari segi akedemiknya, hanya hasil dari kegiatan pembelajaran didalam kelas!”. Penentuan prestasi tidak harus dilihat hanya dari segi pembelajarannya saja melainkan. Pertasi-prestasi yang diukir dari setiap bidang nonakademik baik olahraga, kesenian, ataupun ekstrakurikler lainnya serta pengurus osis layak diberikan penghargaan yang sebesar-besarnya. Tidak hanya sebatas penghargaan bergitu saja untuk menjadikan teknik dan pola gerak yang baik maka pada setiap bidang layak sudah diberikan satu Pelatih untuk memberi suatu pembinaan karena perlu adanya didikan secara khusus bukan sekedar bermain seperti itu saja. Sederhana namun berarti.

Kelima, “Pembentukan Karakter Siswa, Pramuka (Ambalan Raden Soesilo) dan  PSHT (PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE) masih perlu perhatian dari Sekolah?” Sudah tentu dukungan dari sekolah mesti ditingkatkan lagi. Karena Pramuka dan PSHT merupakan salah satu wadah yang tapat untuk membentuk kedisiplinan dan karakter siswa.

Keenam, “MAMPUKAH SMAN 1 Dusun Tengah mengadakan PERTUKARAN PELAJAR atau Mampu tidak SISWAnya?”

Tak ada salahnya berharap!!

Prestasi yang gemilang didapat dari Pendidikan dan Usaha yang Keras dan dalam Proses meningkat dan terus berkembang.

 

Saya yakin SMA Negeri 1 Dusun Tengah mampu menjadi SMA Favorite secara khusus di daerah bartim. Siswa juga harus pro aktif untuk belajar, belajar dan berkarya tunjukan apa yang telah kamu terima dan unjukan apa yang kamu bisa. Belajar bukan hanya didapat dari posisi mendengar dan duduk dikelas namun belajar bisa dimana saja. Belajar dari pengalaman, belajar dari teori, belajar dari logika dan BELAJAR UNTUK MENGAKUI BAHWA DIRI KITA ADALAH HEBAT.

              Dengan mengikuti kegiatan Lomba Menulis Ide ini, harapan saya kiranya tulisan saya dapat menjadi bahan referensi rekan-rekan, sahabat, bapak/ibu guru serta siapapun yang berkenan membacanya. Baiklah demikian yang dapat saya sampaikan atas perhatiannya saya ucapkan Terima Kasih yang sebesar-besarnya.

“Bagi Allah, tak ada yang mustahil dia akan buka jalan”. Amin

Kabarnya Kabupaten Barito Timur Akan Memiliki Objek Wisata Baru

Saat Jalan-jalan keliling Dunia, gak sengaja bray’n singgah di Pondok Indah Pendopo Bartim (Barito Timur), Sesaat Cuma Melirik dan seketika terkejut dengan Iklan : ” KABUPATEN BARITO TIMUR AKAN MEMILIKI OBYEK WISATA BARU”

Singkat Cerita.  Pada tanggal 5 Januari 2011 Pemerintah Daerah melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Barito

Pramuka, Ambalan, Raden Soesilo, SMAN 1 Dusun Tengah, SMAN 1 Tamiang Layang, SMAN 1 Buntok, SMAN 1 Muara Teweh, SMANSA DUTA, SMANSAYANG, SMANSA MODEL, KALIMANTAN TENGAH, Barito Timur, Pramuka Bartim, Pramuka Dusun Tengah, Pramuka Buntok, Pramuka Kalteng, Pramuka Kalimantan Tengah, Gudep.01-02, Bri, Briyudistira,  pramuka borneo, pramuka duta, pramuka Indonesia,pramuka kaliamantan, pramuka kalimantan tengah, pramuka kalteng, pramuka sma ampah pramuka samnsa duta, pramuka SMA N 1 Dusun Tengah, Bray’n, brayn, yudistira, Kalimantan, Ampah, WMS, bloggerampah, Kepanduan, Jurnalis, Reporter, Anak Barito, Anak Kalteng, Anak Barim, Putra Bartim, Duta Bartim, Duta Kalteng, Duta Kalimantan Tengah, pendidikan, edukasi, blog bri, bri blogs, BRI, yudistirabri, Mading, Majalah Dinding, kabupaten Bartim, kecamatan dusun tengah, Argopolitan, Penulis, Objek Wisata, Wisata, Danau Magantis

RENCANA OBJEK WISATA BARTIM

Timur bekerja sama dengan CV. Egov Karsa Mandiri Yogyakarta mengadakan seminar laporan akhir Rencana Induk Pengembangan Obyek Wisata Danau Tangkaha Magantis yang dihadiri oleh Bupati, wakil bupati, Ketua DPRD dan seluruh pimpinan SKPD dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Barito Timur.  Pembangunan pariwisata yang demikian diharapkan akan bermuara pada peningkatan taraf hidup masyarakat, karena bagaimanapun sumberdaya wisata : baik alam, budaya maupun buatan yang terdapat di tanah air merupakan potensi yang seharusnya dapat dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat dan bangsa Indonesia. dikutip dari (http://e-govtc.co.id/news/read/59-kabup..

OBJEK WISATA DANAU MAGANTIS

“Sebagai Masyarakat Bartim dan Sang Petualang, saya Setuju dengan dilaksanakannya Pembuatan Obyek Wisata seperti ini, ya selain sebagai Wahana Rekreasi dan hiburan, Obyek Wisata ini dapat meningkatkan taraf perekonomian Masyarakat Setempat, banyak penghasilan yang pastinya didapat dari usaha-usaha disekitar Obyek Wisata, AYO TAKAM MAMBANGUN BARITO TIMUR YENA GUMI JARI JANANG KALALAWAH

MALAM MINGGU PENEGAK A.R.SOESILO

SMAN 1 Dusun Tengah, Ambalan Raden Soesilo, Ampah, Kec. Dusun Tengah, Kab. Barito Timur, Kalimantan Tengah, Gerakan Pramuka Gudep.01-02 pada tanggal. 24 Maret 2012 malam tepatnya pada pukul. 16.30 Wib memulai kegiatan Malmingan yang diadakan kedua kalinya ini, adapun tujuan diadakan kegiatan ini yakni untuk pembekalan serta pematangan materi kepenegakkan dan Kepramukaan yang Berkarakter.

Kegiatan yang dikhususkan bagi Anggota Tingakatan Penegak ini,  + 38 Peserta dan + 25 Panitia Bantara serta + 5 orang Bantara Senior sebagai pemantau. Kegiatan yang diketahui oleh Pembina Gugus ini diikuti dengan baik oleh Peserta yang terdiri dari 4 sangga yakni 3 sangga Putri dan 1 sangga Putera, adapun jenis-jenis kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

a. Ibadah <Giat Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa>
b. Pembekalan Materi tentang <Be your Self > < Menjadi Anak Pramuka>
c. Refresing <Makan Malam>
d. Tidur
e. Acara Puncak <J.M (Jerit Malam)> <Renungan Malam>
f.  Berlayar kesamudera pasai
g. Ibadah
h. Olah Raga
i. Makan Pagi
j. HIKING <rute : Batalion, Surya, SMAN 1 Ds.Tengah>
k. Gotong royong <Cinta Alam>
l. Sayonara

Berikut foto-foto Kegiatan :

Slideshow ini membutuhkan JavaScript.

Kegiatanpun usai sore harinya pada pukul. 03.00 wib,   Semoga Seluruh Anggota Pramuka di Gudep. 01-02 dapat membekali dan Membentuk Karakter Praja Muda Karana yang berdedikasi tinggi dan berkualitas. Bukan sebagai WAHANA PERMAINAN dan PELONCOAN.

SUKSES SELALU GERAKAN PRAMUKA GUDEP.01-02 ANGKATAN 2012-2013

Hunting Foto

Wms, Anggota  Jurnalis Anak Ampah SMAN 1 Dusun Tengah di Jalan. Ampah – Muara Teweh km. 3,5  pada hari rabu, 14/03/2012 sedangan mengingkuti Kegiatan Semacam Seminar tentang Pemanfaatan Teknologi dari Dediknas Prov. yang mendatangkan dosen dari UNPAR (Universitas Palangkaraya) guna membina dan melakukan analisi tentang Metode pemanfaatan teknologi yang mereka seminari. Adapun peserta dipilih 15 orang peserta didik di SMAN 1 Dusun Tengah kelas X (sepuluh), dan Anggota WMS generasi III menjadi Panitia.

Selang kegiatan. Anggota WMS G.III memanfaatkan waktu untuk survey lokasi Pembuangan Sampah Kec. Dusun Tengah, Lokasi Pembuangan Sampah di Kec. Dusun Tengah terletak jauh dipedalaman lenggang, masuk jalan beraspal dipinggir jalan raya dan berupa tanjakan yang berkelok-kelok, Lokasi ini pas sekali dijadikan tempat penampungan sampah dari kumpulan sampah-sampah yang didapat dari Pasukan Kuning DUTA lagipula Tempat ini jauh dari permukiman penduduk dan cukup luas, Sampah yang ditampung dilokasi ini kemudian dibakar.

Seiring perjalanan menuju Lokasi Pembuangan Sampah di Kec. Dusun Tengah, Anggota WMS tak lupa utuk mampir di sebuah tempat yang cocok dijadikan tempat beristirahat dan rekreasi. lokasi ini sering dikenal dengan sebutan “Puncak” entah mengapa?? ya, mungkin karena letaknya Jauh diatas selain itu seluruh pemandangan alam di kec. Dusun Tengah terlihat dari Puncak tersebut. kiranya Lokasi Puncak ini dapat tetap dijaga keasrian dan kelestarian tumbuhannya agar dapat dijadikan Objek Wisata Kec. Dusun Tengah yang bernilai ekstetika tinggi. Baca lebih lanjut

Giat Ambalan Raden Soesilo

Ambalan Raden Soesilo, Pamuka Gudep O1.02 SMAN 1 Dusun Tengah biarpund sekolaa libur,tpi kegiatan pramuka di gudep gak kenal yg nama ny libur..hihihi
tetap semangat laskar muda pramuka R.Susilo.

Berikut gambar-gambar giat Pramuka R.Soesilo : Baca lebih lanjut

  • Kategori

  • BARNNER